World Best Foods

Memasak ikan dalam kolam adalah teknik memasak ikan yang dilakukan di dalam kolam yang umumnya berukuran kecil dan dangkal. Teknik ini umum ditemukan di beberapa negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Ikan yang dimasak biasanya adalah ikan air tawar seperti ikan mas, ikan nila, atau ikan mujair.

Teknik memasak ini memiliki beberapa kelebihan, antara lain:

1. Ikan yang dimasak akan lebih gurih dan lembut karena dimasak dalam air yang bersirkulasi.
2. Proses memasak lebih cepat dan mudah karena tidak perlu membolak-balik ikan.
3. Teknik ini lebih hemat bahan bakar karena air yang digunakan untuk memasak dapat dipakai kembali.

Untuk memasak ikan dalam kolam, pertama-tama kolam harus diisi air secukupnya. Kemudian, ikan yang sudah dibersihkan dan diberi bumbu dimasukkan ke dalam kolam. Setelah itu, api dinyalakan dan air dibiarkan mendidih. Ikan dimasak hingga matang, biasanya selama 15-20 menit.

Cara Masak Ikan dalam Kolam

Memasak ikan dalam kolam adalah teknik memasak yang memiliki beberapa keunggulan, antara lain ikan yang dihasilkan lebih gurih dan lembut, proses memasak yang lebih cepat dan mudah, serta lebih hemat bahan bakar. Teknik ini juga memiliki beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan, di antaranya:

• Kolam: Kolam yang digunakan untuk memasak ikan harus berukuran kecil dan dangkal, serta terbuat dari bahan yang tidak mudah berkarat.
• Air: Air yang digunakan untuk memasak ikan harus bersih dan secukupnya, tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit.
• Ikan: Ikan yang dimasak harus ikan air tawar yang masih segar, seperti ikan mas, ikan nila, atau ikan mujair.
• Bumbu: Bumbu yang digunakan untuk memasak ikan bisa disesuaikan dengan selera, seperti bawang merah, bawang putih, kunyit, dan ketumbar.
• Api: Api yang digunakan untuk memasak ikan harus sedang, tidak terlalu besar atau terlalu kecil.
• Waktu memasak: Waktu memasak ikan tergantung pada jenis ikan dan ukurannya, biasanya sekitar 15-20 menit.
• Pengadukan: Ikan tidak perlu diaduk selama proses memasak, cukup dibiarkan mendidih hingga matang.
• Penyajian: Ikan yang sudah matang dapat disajikan dengan nasi putih, sambal, dan lalapan.
• Kebersihan: Kolam dan peralatan memasak harus dibersihkan setelah digunakan untuk mencegah bakteri.

Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, Anda dapat memasak ikan dalam kolam dengan hasil yang lezat dan memuaskan. Teknik ini sangat cocok untuk digunakan di rumah atau di acara-acara khusus seperti pesta atau kumpul keluarga.

Kolam

Dalam teknik cara masak ikan dalam kolam, pemilihan kolam yang tepat sangat penting. Kolam yang digunakan harus berukuran kecil dan dangkal agar air dapat mendidih dengan cepat dan merata. Selain itu, kolam harus terbuat dari bahan yang tidak mudah berkarat, seperti stainless steel atau aluminium, untuk menjaga kebersihan dan keamanan makanan.

• Ukuran dan Kedalaman Kolam

  Ukuran dan kedalaman kolam akan mempengaruhi waktu memasak dan kematangan ikan. Kolam yang terlalu besar akan membuat air lebih sulit mendidih, sedangkan kolam yang terlalu dalam dapat menyebabkan ikan matang tidak merata.

• Bahan Kolam

  Bahan kolam yang tidak mudah berkarat sangat penting untuk menjaga kebersihan dan keamanan makanan. Bahan seperti stainless steel atau aluminium tidak akan bereaksi dengan air atau bahan makanan, sehingga tidak akan menimbulkan rasa logam atau zat berbahaya.

• Kebersihan Kolam

  Kolam yang digunakan untuk memasak ikan harus selalu dibersihkan setelah digunakan untuk mencegah penumpukan bakteri atau kotoran. Kolam dapat dibersihkan dengan cara dicuci menggunakan sabun cuci piring dan air bersih, kemudian dibilas hingga bersih.

Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, Anda dapat memilih kolam yang tepat untuk memasak ikan dalam kolam. Kolam yang sesuai akan menghasilkan ikan yang matang merata, lezat, dan aman untuk dikonsumsi.

Air

Dalam teknik cara masak ikan dalam kolam, air memegang peranan yang penting dalam proses memasak. Air yang digunakan harus bersih dan secukupnya, tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit. Air yang bersih akan menghasilkan ikan yang bersih dan bebas dari bakteri atau kotoran, sedangkan air yang secukupnya akan membuat ikan matang merata dan tidak terlalu lembek atau keras.

• Kebersihan Air

  Air yang digunakan untuk memasak ikan harus bersih dan bebas dari bakteri atau kotoran. Air yang kotor dapat menyebabkan ikan terkontaminasi bakteri, sehingga dapat membahayakan kesehatan jika dikonsumsi.

• Jumlah Air

  Jumlah air yang digunakan harus secukupnya, tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit. Air yang terlalu banyak akan membuat ikan terlalu lembek dan hambar, sedangkan air yang terlalu sedikit akan membuat ikan tidak matang merata atau bahkan gosong.

• Sumber Air

  Sumber air yang digunakan untuk memasak ikan juga harus diperhatikan. Sebaiknya gunakan air bersih dari sumber yang terpercaya, seperti air PAM atau air sumur yang bersih. Hindari menggunakan air dari sumber yang tercemar, seperti sungai atau selokan, karena dapat membahayakan kesehatan.

• Penggantian Air

  Jika proses memasak ikan dalam kolam memakan waktu lama, sebaiknya ganti air secara berkala. Hal ini dilakukan untuk menjaga kebersihan air dan mencegah penumpukan bakteri atau kotoran.

Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, Anda dapat menggunakan air yang tepat dalam teknik cara masak ikan dalam kolam. Air yang bersih dan secukupnya akan menghasilkan ikan yang matang merata, lezat, dan aman untuk dikonsumsi.

Ikan

Dalam teknik cara masak ikan dalam kolam, pemilihan ikan yang tepat sangat penting untuk menghasilkan masakan yang lezat dan berkualitas. Ikan yang digunakan harus ikan air tawar yang masih segar, seperti ikan mas, ikan nila, atau ikan mujair.

• Jenis Ikan

  Jenis ikan yang digunakan dalam teknik cara masak ikan dalam kolam harus ikan air tawar yang masih segar. Ikan air tawar memiliki tekstur daging yang lebih lembut dan tidak berbau amis dibandingkan ikan air laut. Selain itu, ikan yang masih segar akan menghasilkan masakan yang lebih gurih dan lezat.

• Ukuran Ikan

  Ukuran ikan yang digunakan juga perlu diperhatikan. Ikan yang terlalu besar akan sulit matang merata, sedangkan ikan yang terlalu kecil akan mudah hancur saat dimasak. Idealnya, gunakan ikan berukuran sedang dengan berat sekitar 500-700 gram per ekor.

• Kesegaran Ikan

  Kesegaran ikan sangat penting untuk menghasilkan masakan yang berkualitas. Ikan yang masih segar memiliki ciri-ciri mata yang jernih dan cembung, insang berwarna merah cerah, serta daging yang elastis dan tidak berlendir. Hindari menggunakan ikan yang sudah tidak segar karena akan menghasilkan masakan yang berbau amis dan tidak lezat.

• Jenis Ikan yang Cocok

  Beberapa jenis ikan air tawar yang cocok digunakan dalam teknik cara masak ikan dalam kolam antara lain ikan mas, ikan nila, dan ikan mujair. Ikan-ikan ini memiliki daging yang lembut dan gurih, serta tidak memiliki banyak duri sehingga nyaman untuk disantap.

Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, Anda dapat memilih ikan yang tepat untuk teknik cara masak ikan dalam kolam. Ikan yang sesuai akan menghasilkan masakan yang matang merata, gurih, lezat, dan aman untuk dikonsumsi.

Bumbu

Dalam teknik cara masak ikan dalam kolam, penggunaan bumbu sangat penting untuk menambah cita rasa dan aroma pada masakan. Bumbu yang digunakan bisa disesuaikan dengan selera, namun beberapa bumbu umum yang sering digunakan antara lain bawang merah, bawang putih, kunyit, dan ketumbar.

• Peran Bumbu

  Bumbu berperan penting dalam menyedapkan dan mengharumkan masakan ikan dalam kolam. Bumbu akan meresap ke dalam daging ikan, sehingga menghasilkan cita rasa yang gurih dan lezat.

• Jenis-Jenis Bumbu

  Jenis bumbu yang digunakan dalam teknik cara masak ikan dalam kolam sangat beragam, tergantung selera dan daerah asal. Beberapa bumbu umum yang sering digunakan antara lain bawang merah, bawang putih, kunyit, ketumbar, jahe, lengkuas, dan serai.

• Cara Penggunaan Bumbu

  Bumbu bisa digunakan dalam bentuk segar, bubuk, atau pasta. Bumbu segar biasanya ditumis terlebih dahulu hingga harum, sedangkan bumbu bubuk atau pasta bisa langsung dicampurkan ke dalam air rebusan ikan.

• Pengaruh Bumbu terhadap Cita Rasa

  Jenis dan jumlah bumbu yang digunakan akan sangat mempengaruhi cita rasa masakan ikan dalam kolam. Misalnya, penggunaan bawang merah dan bawang putih akan memberikan cita rasa gurih, sedangkan penggunaan kunyit akan memberikan cita rasa kuning keemasan dan aroma yang khas.

Dengan memperhatikan penggunaan bumbu yang tepat, Anda dapat menghasilkan masakan ikan dalam kolam yang lezat dan menggugah selera. Bumbu akan menambah cita rasa dan aroma pada masakan, sehingga membuat ikan menjadi lebih nikmat dan berselera.

Api

Dalam teknik cara masak ikan dalam kolam, pengaturan api sangat penting untuk menghasilkan masakan yang matang merata dan lezat. Api yang digunakan harus sedang, tidak terlalu besar atau terlalu kecil.

• Peran Api

  Api berperan penting dalam proses memasak ikan dalam kolam. Api yang sedang akan membuat air mendidih secara perlahan dan merata, sehingga ikan matang secara bertahap dan tidak gosong.

• Pengaruh Api Terhadap Kematangan Ikan

  Api yang terlalu besar akan membuat air mendidih terlalu cepat, sehingga ikan akan matang tidak merata dan bagian luarnya gosong, sedangkan bagian dalamnya masih mentah. Sebaliknya, api yang terlalu kecil akan membuat air mendidih terlalu lama, sehingga ikan menjadi terlalu lembek dan hancur.

• Pengaturan Api

  Pengaturan api harus dilakukan secara bertahap. Pada awal memasak, api bisa diatur agak besar untuk mempercepat proses mendidihkan air. Setelah air mendidih, api bisa dikecilkan dan diatur pada tingkat sedang hingga ikan matang.

• Jenis Kompor

  Jenis kompor yang digunakan juga mempengaruhi pengaturan api. Kompor gas biasanya lebih mudah diatur apinya dibandingkan kompor minyak atau kayu.

Dengan memperhatikan pengaturan api yang tepat, Anda dapat menghasilkan masakan ikan dalam kolam yang matang merata, lezat, dan tidak gosong. Api yang sedang akan membuat ikan matang secara perlahan dan sempurna, sehingga menghasilkan cita rasa yang gurih dan tekstur yang lembut.

Waktu memasak

Dalam teknik cara masak ikan dalam kolam, waktu memasak merupakan faktor penting yang perlu diperhatikan untuk menghasilkan masakan yang matang merata dan lezat. Waktu memasak ikan dalam kolam akan bervariasi tergantung pada jenis ikan dan ukurannya.

Jenis ikan yang berbeda memiliki tekstur dan ketebalan daging yang berbeda, sehingga waktu memasaknya juga akan berbeda. Misalnya, ikan yang berdaging tebal seperti ikan mas atau ikan nila akan membutuhkan waktu memasak lebih lama dibandingkan ikan yang berdaging tipis seperti ikan mujair atau ikan bandeng.

Selain jenis ikan, ukuran ikan juga mempengaruhi waktu memasak. Ikan yang berukuran besar akan membutuhkan waktu memasak lebih lama dibandingkan ikan yang berukuran kecil. Hal ini karena ikan yang berukuran besar memiliki lebih banyak daging yang perlu dimasak.

Sebagai panduan umum, waktu memasak ikan dalam kolam biasanya berkisar antara 15-20 menit. Namun, waktu memasak yang tepat dapat bervariasi tergantung pada jenis ikan, ukuran ikan, dan tingkat kematangan yang diinginkan.

Untuk memastikan ikan matang merata, disarankan untuk menggunakan tusuk sate atau garpu untuk memeriksa kematangan ikan. Tusuk bagian tengah ikan dan lihat apakah dagingnya sudah berwarna putih dan tidak ada lagi bagian yang berwarna merah atau kecoklatan.

Dengan memperhatikan waktu memasak yang tepat, Anda dapat menghasilkan masakan ikan dalam kolam yang matang sempurna, lezat, dan tidak overcooked atau undercooked.

Pengadukan

Dalam teknik “cara masak ikan dalam kolam”, pengadukan ikan selama proses memasak tidak diperlukan. Cukup biarkan ikan mendidih hingga matang. Hal ini karena teknik ini memanfaatkan prinsip konveksi, di mana air yang dipanaskan akan bergerak secara melingkar, membawa panas ke seluruh bagian ikan secara merata.

Pengadukan ikan justru dapat merusak tekstur daging ikan. Ikan yang diaduk berulang kali akan mudah hancur dan menjadi tidak menarik. Selain itu, pengadukan juga dapat membuat bumbu yang digunakan tidak meresap sempurna ke dalam daging ikan.

Dengan membiarkan ikan mendidih tanpa diaduk, ikan akan matang secara merata dan memiliki tekstur yang lembut dan gurih. Bumbu yang digunakan pun akan meresap sempurna ke dalam daging ikan, sehingga menghasilkan cita rasa yang nikmat.

Jadi, dalam teknik “cara masak ikan dalam kolam”, pengadukan ikan selama proses memasak tidak diperlukan. Cukup biarkan ikan mendidih hingga matang untuk mendapatkan hasil masakan yang optimal.

Penyajian

Penyajian ikan yang dimasak dalam kolam merupakan aspek penting yang dapat melengkapi kelezatan hidangan. penyajian yang tepat akan menambah cita rasa dan kenikmatan saat menyantap ikan hasil olahan teknik “cara masak ikan dalam kolam”.

• Nasi Putih

  Nasi putih menjadi pelengkap yang sangat cocok untuk disajikan bersama ikan yang dimasak dalam kolam. Nasi putih yang pulen akan menyerap kuah dan bumbu dari ikan, sehingga menghasilkan perpaduan rasa yang harmonis. Selain itu, nasi putih juga berfungsi sebagai sumber karbohidrat yang akan mengenyangkan.

• Sambal

  Sambal merupakan condiment yang tidak boleh ketinggalan saat menyantap ikan hasil olahan “cara masak ikan dalam kolam”. Sambal akan menambah cita rasa pedas dan gurih pada hidangan. Ada berbagai jenis sambal yang dapat dipilih, tergantung selera dan tingkat kepedasan yang diinginkan.

• Lalapan

  Lalapan berupa sayuran segar seperti mentimun, kol, atau kemangi akan memberikan kesegaran dan keseimbangan rasa pada hidangan ikan dalam kolam. Lalapan juga mengandung serat yang baik untuk kesehatan.

Dengan menyajikan ikan dalam kolam bersama nasi putih, sambal, dan lalapan, Anda dapat menikmati kelezatan hidangan secara maksimal. Perpaduan rasa yang gurih, pedas, dan segar akan memanjakan lidah dan membuat Anda ketagihan.

Kebersihan

Kebersihan merupakan aspek penting dalam teknik “cara masak ikan dalam kolam” untuk menjaga kualitas dan keamanan makanan. Kolam dan peralatan memasak yang bersih akan mencegah kontaminasi bakteri pada ikan, sehingga menghasilkan masakan yang sehat dan layak konsumsi.

• Peran Kebersihan dalam Memasak Ikan dalam Kolam

  Kebersihan berperan penting dalam teknik “cara masak ikan dalam kolam” karena beberapa alasan. Pertama, kolam yang bersih akan mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan penyakit bawaan makanan. Kedua, peralatan memasak yang bersih akan mencegah kontaminasi silang dari bakteri yang berasal dari bahan makanan lain atau peralatan yang kotor.

• Konsekuensi Kebersihan yang Buruk

  Kebersihan yang buruk dapat menyebabkan konsekuensi serius pada teknik “cara masak ikan dalam kolam”. Kolam yang kotor dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri, seperti Salmonella atau E. coli, yang dapat menyebabkan keracunan makanan. Selain itu, peralatan memasak yang kotor dapat mentransfer bakteri ke ikan, sehingga menyebabkan kontaminasi dan membahayakan kesehatan.

• Cara Menjaga Kebersihan

  Menjaga kebersihan dalam teknik “cara masak ikan dalam kolam” dapat dilakukan dengan beberapa cara. Pertama, kolam harus dibersihkan secara teratur dengan sabun dan air bersih setelah digunakan. Kedua, peralatan memasak seperti panci, spatula, dan pisau harus dicuci bersih dengan air panas dan sabun sebelum dan sesudah digunakan. Ketiga, tangan harus dicuci bersih sebelum dan sesudah memegang ikan atau peralatan memasak.

Dengan memperhatikan kebersihan kolam dan peralatan memasak, teknik “cara masak ikan dalam kolam” dapat menghasilkan masakan yang sehat, lezat, dan aman untuk dikonsumsi.

Pertanyaan Umum tentang “Cara Masak Ikan dalam Kolam”

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya tentang teknik “cara masak ikan dalam kolam”:

Pertanyaan 1: Apa saja kelebihan dari teknik “cara masak ikan dalam kolam”?

Jawaban: Teknik ini memiliki beberapa kelebihan, antara lain:
Ikan yang dihasilkan lebih gurih dan lembut karena dimasak dalam air yang bersirkulasi.
Proses memasak lebih cepat dan mudah karena tidak perlu membolak-balik ikan.
Teknik ini lebih hemat bahan bakar karena air yang digunakan untuk memasak dapat dipakai kembali.

Pertanyaan 2: Jenis ikan apa saja yang cocok dimasak menggunakan teknik ini?

Jawaban: Ikan yang cocok dimasak menggunakan teknik ini adalah ikan air tawar yang masih segar, seperti ikan mas, ikan nila, atau ikan mujair.

Pertanyaan 3: Bagaimana cara mengetahui kematangan ikan dalam kolam?

Jawaban: Untuk mengetahui kematangan ikan, tusuk bagian tengah ikan menggunakan tusuk sate atau garpu. Jika daging ikan sudah berwarna putih dan tidak ada bagian yang berwarna merah atau kecoklatan, berarti ikan sudah matang.

Pertanyaan 4: Apakah ikan perlu diaduk selama proses memasak?

Jawaban: Tidak, ikan tidak perlu diaduk selama proses memasak. Pengadukan justru dapat merusak tekstur daging ikan dan membuat bumbu tidak meresap sempurna.

Pertanyaan 5: Apa saja bahan pelengkap yang cocok disajikan bersama ikan dalam kolam?

Jawaban: Bahan pelengkap yang cocok disajikan bersama ikan dalam kolam antara lain nasi putih, sambal, dan lalapan.

Pertanyaan 6: Bagaimana cara menjaga kebersihan dalam teknik “cara masak ikan dalam kolam”?

Jawaban: Untuk menjaga kebersihan, kolam dan peralatan memasak harus dibersihkan secara teratur dengan sabun dan air bersih setelah digunakan.

Kesimpulan: Teknik “cara masak ikan dalam kolam” merupakan teknik memasak yang memiliki banyak kelebihan, seperti menghasilkan ikan yang gurih dan lembut, serta proses memasak yang cepat dan mudah. Dengan memperhatikan aspek-aspek penting dalam teknik ini, Anda dapat menghasilkan masakan ikan dalam kolam yang lezat dan aman untuk dikonsumsi.

Artikel Terkait:
Tips Memilih Ikan Segar untuk Teknik “Cara Masak Ikan dalam Kolam”
Variasi Bumbu untuk Teknik “Cara Masak Ikan dalam Kolam”

Tips dalam “Cara Masak Ikan dalam Kolam”

Teknik “cara masak ikan dalam kolam” dapat menghasilkan masakan ikan yang lezat dan menggugah selera. Berikut adalah beberapa tips untuk menyempurnakan teknik memasak ini:

Tip 1: Pilih Ikan Segar Berkualitas Baik
Kualitas ikan yang digunakan akan sangat mempengaruhi hasil masakan. Pilihlah ikan yang masih segar dengan ciri-ciri mata yang jernih dan cembung, insang berwarna merah cerah, serta daging yang elastis dan tidak berlendir.

Tip 2: Gunakan Air Bersih dan Secukupnya
Air yang digunakan untuk memasak ikan harus bersih dan secukupnya. Air yang terlalu banyak akan membuat ikan terlalu lembek, sedangkan air yang terlalu sedikit akan membuat ikan tidak matang merata atau bahkan gosong.

Tip 3: Atur Api dengan Tepat
Api yang digunakan untuk memasak ikan dalam kolam harus sedang, tidak terlalu besar atau terlalu kecil. Api yang terlalu besar akan membuat air mendidih terlalu cepat, sehingga ikan matang tidak merata, sedangkan api yang terlalu kecil akan membuat air mendidih terlalu lama, sehingga ikan menjadi terlalu lembek.

Tip 4: Perhatikan Waktu Memasak
Waktu memasak ikan tergantung pada jenis ikan dan ukurannya. Ikan yang berdaging tebal seperti ikan mas atau ikan nila akan membutuhkan waktu memasak lebih lama dibandingkan ikan yang berdaging tipis seperti ikan mujair atau ikan bandeng.

Tip 5: Jangan Aduk Ikan Selama Memasak
Ikan tidak perlu diaduk selama proses memasak. Pengadukan justru dapat merusak tekstur daging ikan dan membuat bumbu tidak meresap sempurna.

Tip 6: Sajikan dengan Pelengkap yang Tepat
Ikan dalam kolam dapat disajikan dengan nasi putih, sambal, dan lalapan. Pelengkap ini akan menambah cita rasa dan kenikmatan saat menyantap ikan.

Tip 7: Jaga Kebersihan Kolam dan Peralatan Memasak
Kebersihan kolam dan peralatan memasak sangat penting untuk menjaga kualitas dan keamanan makanan. Bersihkan kolam dan peralatan memasak setelah digunakan untuk mencegah kontaminasi bakteri.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menghasilkan masakan ikan dalam kolam yang lezat, sehat, dan menggugah selera.

Kesimpulan:
Teknik “cara masak ikan dalam kolam” merupakan teknik memasak yang mudah dan praktis. Dengan memperhatikan beberapa tips penting, Anda dapat menghasilkan masakan ikan yang lezat dan berkualitas. Nikmati kelezatan ikan dalam kolam bersama keluarga dan orang-orang terdekat Anda.

Kesimpulan Memasak Ikan dalam Kolam

Memasak ikan dalam kolam adalah teknik memasak yang sederhana namun efektif untuk menghasilkan hidangan ikan yang lezat dan bergizi. Dengan mengikuti langkah-langkah dan tips yang telah dibahas dalam artikel ini, Anda dapat menyajikan ikan dalam kolam yang matang sempurna, berbumbu dengan baik, dan aman untuk dikonsumsi.

Selain kelezatannya, teknik memasak ini juga memiliki beberapa keunggulan, seperti menghemat waktu dan bahan bakar, serta menjaga kelembutan dan kesegaran ikan. Dengan mempraktikkan teknik ini, Anda dapat mengeksplorasi berbagai variasi bumbu dan pelengkap untuk menciptakan hidangan ikan dalam kolam yang sesuai dengan selera Anda.

Jadi, jangan ragu untuk mencoba teknik memasak ikan dalam kolam dan nikmati kelezatan serta manfaatnya. Sajikan hidangan ini dengan penuh cinta untuk keluarga, teman, atau bahkan untuk memanjakan diri sendiri.

Youtube Video: